Ada
kalanya ketika komputer menjadi sangat lambat ternyata disebabkan karena space
drive ( C: atau windows sistem) yang hampir habis. Hal itu tentu sangat
memperlambat kerja komputer, ketika kita sudah mencoba mengurangi berbagai
aplikasi/software didalamnya, dan masih tetap kurang, salah satu alternatifnya
mengubah ukuran partisi ini.
Berikut tips dan teknik yang bisa
dilakukan untuk mengubah partisi drive C: menggunakan Easeus Partition Manager
(Free).
Ada beberapa hal yang perlu
diperhatikan sebelum mengubah ukuran partisinya, seperti :
* Tutup semua aplikasi lain
* Defragment drive yang akan
dipartisi, yaitu C: dan D:. Kalau melalui bawaan windows klik kanan drive yang
diinginkan, klik Properties > Tools > Defragmentation , kemudian klik
Defragment Now…
* Jika perlu lakukan pengecekan
hardisk. Klik kanan drive C: atau D: pilih Properties > Tools >
Error-checking > Check Now… Pilih 2 opsi yang tersedia dan Klik Start untuk
melanjutkan
* Sisakan free space sekitar 10% di
hardisk yang akan dikurangi.
* Jika jumlah file di drive D: sangat
banyak, sebaiknya dipindah ke drive lain terlebih dahulu, atau zip dan
dijadikan satu file. Karena file yang banyak, akan membuat pemindahan file
lebih lambat
* Jika memungkinkan, backup data
penting anda
Setelah hal-hal di atas sudah
dilakukan dan sudah dipastikan bahwa kondisi drive masih baik, mka selanjutnya
kita dapat melakukan proses mengubah partisi drive C:
Mengubah Partisi
Proses berikut menggunakan Program
FREE EASEUS Partition Master baik yang Home Edition atau Professional yang bisa
didapatkan secara gratis di http://www.partition-tool.com/personal.htm. Langkah-langkahnya sebagai berikut :
1. Jalankan program Easeus
Partition Master
2. Klik kanan drive D: (drive
disamping drive C:), kemudian pilih Resize/Move
3. Geser dengan mouse daerah space
kosong (warna abu-abu) sebesar space yang akan diberikan di drive C: nantinya
(Sisakan free space minimal sekitar 10%)
4. Selanjutnya akan tampil space
kosong disamping drive D: (dengan tulisan Unallocated) seperti berikut
5. Klik drive D: dan tahan, kemudian
geser ke kanan, sehingga space kosong menjadi berada di sebelah kirinya
(disamping drive C), seperti berikut:
6. Selanjutnya, klik kanan drive C:
dan pilih Resize/Move, perbesar ukuran drive C (geser dengan mouse ke kanan),
sampai maksimal dari space yang tersedia. Selanjutnya Unallocated tidak tampak
lagi, karena sudah digabung dengan drive C:
7. Pastikan semua langkah diatas sudah
benar. Terakhir klik icon dengan tulisan Apply dari menu yang ada
8. Setelah beberapa saat, biasanya
komputer perlu restart untuk melanjutkan proses pemindahan data dan pengubahan
ukuran partisi. Tunggu sampai selesai
Proses pemindahan data akan dilakukan
setelah restart dan sebelum masuk windows. Lama waktunya tergantung
sebesara besar space yang diubah dan banyaknya data yang dipindah.
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !